1> KRAKATAU
Letusan itu mengakibatkan terjadinya perubahan iklim global,tsunami,dunia gelap selama 2 setengah hari, matahari bersinar redup,dll.
2> GUNUNG TOBA
Sebelumnya Gunung Toba pernah meletus tiga kali.
- Letusan pertama terjadi sekitar 800 ribu tahun lalu. Letusan ini menghasilkan kaldera di selatan Danau Toba, meliputi daerah Prapat dan Porsea.
- Letusan kedua yang memiliki kekuatan lebih kecil, terjadi 500 ribu tahun lalu. Letusan ini membentuk kaldera di utara Danau Toba. Tepatnya di daerah antara Silalahi dengan Haranggaol. Dari dua letusan ini, letusan ketigalah yang paling dashyat.
- Letusan ketiga 74.000 tahun lalu menghasilkan kaldera, dan menjadi Danau Toba sekarang dengan Pulau Samosir di tengahnya.
Gunung Toba ini tergolong Supervolcano. Hal ini dikarenakan Gunung Toba memiliki kantong magma yang besar yang jika meletus kalderanya besar sekali. Volcano kalderanya ratusan meter, sedangkan Supervolacano itu puluhan kilometer.
3> TAMBORA
Gunung Tambora (atau
Tomboro) adalah sebuah
stratovolcano aktif yang terletak di pulau
Sumbawa,
Indonesia. Gunung ini terletak di dua
kabupaten, yaitu
Kabupaten Dompu (sebagian kaki sisi selatan sampai barat laut, dan
Kabupaten Bima (bagian lereng sisi selatan hingga barat laut, dan kaki hingga puncak sisi timur hingga utara), Provinsi
Nusa Tenggara Barat, tepatnya pada 8°15' LS dan 118° BT. Gunung ini terletak baik di sisi utara dan selatan
kerak oseanik. Tambora terbentuk oleh
zona subduksi di bawahnya. Hal ini meningkatkan ketinggian Tambora sampai 4.300
m[2] yang membuat gunung ini pernah menjadi salah satu puncak tertinggi di
Nusantara dan mengeringkan
dapur magma besar di dalam gunung ini. Perlu waktu seabad untuk mengisi kembali
dapur magma tersebut.
4> LOKON
Pada saat terakhir meletus pada 2001 (tulisan ini 2005), sebagian wilayah
Kota Manado yang berjarak sekitar 25 Km dari gunung itu, ditutupi hujan debu yang mengguyur disebabkan karena tiupan angin. Material debu yang dikeluarkan dari kawah gunung api ini berbentuk lava pijar dan ketinggiannya diperkirakan mencapai 400 meter.
Gunung Lokon pada Oktober 1991 pernah meletus yang menimbulkan kerugian material mencapai Rp 1 miliar. Ribuan jiwa penduduk di Desa Kakaskasen I, Kakaskasen II, Kinilow dan Tinoor, ketika itu setempat diungsikan besar-besar ke sejumlah daerah yang dinilai tidak rawan karena atap ribuan rumah penduduk hancur dihantam batu dan debu setebal 15 sampai 20 cm.
5> MERAPI
Gunung ini sangat berbahaya karena menurut catatan modern mengalami
erupsi (puncak keaktifan) setiap dua sampai lima tahun sekali dan dikelilingi oleh pemukiman yang sangat padat. Sejak tahun
1548, gunung ini sudah meletus sebanyak 68 kali.